Saturday, March 23, 2019

Jenis Sistem Koloid

Selamat datang di softilmu, blog sederhana yang berbagi ilmu pengetahuan dengan penuh keikhlasan. Kali ini kami akan berbagi ilmu tentang KOLOID , beberapa pembahasan utamanya adalah Pengertian Koloid , Sifat Koloid , Jenis – Jenis Koloid , Karakteristik Koloid , dan Pemanfaatan Koloid .Semoga dapat bermanfaat J, Jenis - jenis Koloid . Sistem koloid dapat dikelompokkan berdasarkan fase terdispersi dan fase pendispersinya. Berdasarkan fase terdispersi, jenis koloid ada tiga, antara lain sol (fase tersispersi padat), emulsi (fase terdispersi cair), dan buih (fase terdispersi gas). Koloid …, Jenis - Jenis Koloid dan Contohnya - Pengertian Koloid Sistem koloid adalah suatu bentuk campuran yang keadaannya terletak antara larutan dan suspensi (campuran kasar). Sistem koloid ini mempunyai sifat-sifat khas yang berbeda dari sifat larutan atau suspensi. Keadaan koloid bukan ciri dari zat tertentu karena semua zat, baik padat, cair, maupun gas, dapat dibuat dalam keadaan koloid ., Sistem koloid dari zat cair yang terdispersi dalam zat cair lain disebut emulsi. Syarat terjadinya emulsi ini adalah dua jenis zat cair itu tidak saling melarutkan. Emulsi dapat digolongkan ke dalam dua bagian, yaitu emulsi minyak dalam air (M/A) dan emulsi air dalam minyak (A/M). Dalam hal ini, minyak diartikan sebagai semua zat cair yang tidak bercampur dengan air., Telah kita ketahui bahwa sistem koloid terdiri atas dua fasa, yaitu fasa terdispersi dan fasa pendispersi (medium dispersi). Sistem koloid dapat dikelompokkan berdasarkan jenis fasa terdispersi dan fasa pendispersinya. A. Aerosol Sistem koloid dari partikel padat atau cair yang terdispersi dalam gas disebut aerosol. - Jika zat yang terdispersi berupa zat padat, disebut aerosol padat;…, 07/04/2016  · Sistem koloid adalah suatu bentuk campuran yang ukuran partikelnya terletak antara ukuran partikel larutan sejati dan ukuran partikel suspensi kasar. Sistem koloid dibedakan atas tingkat wujud fase terdispersi dan medium pendispersinya. Sebelum membahas lebih lanjut tentang sistem koloid akan dipelajari terlebih dahulu tentang sistem dispersi ..., 06/04/2006  · Koloid adalah suatu campuran zat heterogen antara dua zat atau lebih di mana partikel-partikel zat yang berukuran koloid tersebar merata dalam zat lain. Ukuran koloid berkisar antara 1-100 nm ( 10-7 – 10-5 cm ). Contoh: Mayones dan cat, mayones adalah campuran homogen di air dan minyak dan cat adalah campuran homogen zat padat dan zat cair., Sistem koloid terdiri atas dua fase atau bentuk, yakni fase terdispersi (fase dalam) dan fase pendispersi (fase luar, medium). Zat yang fasenya tetap, disebut zat pendispensi. Sementara itu, zat yang fasenya berubah merupakan zat terdispensi. Berdasarkan fase zat terdispersi, sistem koloid terbagi atas tiga bagian, yaitu koloid sol, emulsi, dan buih., Jenis - jenis Koloid Pada sistem koloid , fase terdispersi dan medium pendispersi dapat berupa zat padat, zat cair, atau gas. Berdasarkan fase terdispersi dan medium pendispersi sistem koloid dikelompokkan menjadi (Retnowati, 2008:141): Sol. Sistem koloid ini terbentuk dari fasa terdispersi berupa padatan dan fasa pendispersinya berupa cairan., Sistem koloid bermuatan positif dicampur dengan sistem koloid lain yang bermuatan negatif, kedua koloid tersebut akan saling mengadsorpsi menjadi netral maka terbentuk kogulasi. iii.Penambahan elektrolit Elektrolit ditambahkan kedalam sistem koloid maka partikel koloid yang bermuatan negatif akan menarik ion positif dari elektrolit.

No comments:

Post a Comment